Slot Card Adalah Jurnal Internasional Apa Saja Yang Ada

Slot Card Adalah Jurnal Internasional Apa Saja Yang Ada

Persiapkan Dan Tulis Makalah Penelitian Anda

Sebelum menulis makalah penelitian apapun, Anda harus mengumpulkan semua informasi tentang topik dan pekerjaan penelitian Anda.

Buat beberapa poin dari temuan Anda dan catat. Pilih jurnal tempat Anda ingin menerbitkan makalah. Periksa contoh kertas dan “Instruksi untuk Penulis” atau “Panduan Penulis” dari jurnal tersebut.

Siapkan naskah Anda sesuai dengan formatnya. Setiap artikel jurnal mengikuti format tertentu, seperti Abstrak, Pendahuluan, Metode, Hasil, Pembahasan, Kesimpulan dan Ucapan Terima Kasih / Referensi. Ruang lingkup dan batasan masa depan juga dapat dimasukkan dalam makalah Anda.

Baca juga:  Call for Paper Terbit bulan ini di Jurnal Nasional

Dikerjakan Dengan Waktu Yang Tidak Lama

Karena kami memiliki banyak Tim Ahli yang sudah ahli dalam pembuatan jurnal, maka kami akan menyelesaikan sesuai brief dari rekan-rekan dengan waktu yang cepat.

Jika cukup mudah, maka kami hanya memerlukan waktu 1 hari saja untuk menyelesaikannya.

Tingkatan Jurnal Internasional Scopus

Setelah mengetahui apa itu jurnal internasional, Tingkatan jurnal internasional scopus ini ada 4, Q1, Q2, Q3, dan Q4.

Dilansir dari website ui.ac.id, dalam menilai sebuah jurnal, Scopus ini memiliki klasterisasi kualitas jurnal dan dibagi menjadi 4 Quartile.

Yang pertama adalah Q1, Kategori Q1 ini  merupakan jurnal dengan kualitas tertinggi atau terbaik. Dan seterusnya diikuti oleh urutan Q2 sampai Q4.

Diambil dari situs Quora.com, pada saat mengkategorikan sebuah jurnal yang nantinya akan segera dimasukkan kedalam tingkatan Quartile 1 sampai 4 tersebut, ada parameter yang digunakan oleh tim Scopus.

Dan parameter itu adalah SJR (Scimago Journal Rank).

Perlu kamu ketahui SJR ini adalah jumlah kutipan rata-rata per artikel atau bisa kita sebut juga sebagai sitasi yang diterbitkan dalam bentuk jurnal selama 3 tahun terakhir.

Berikut kami akan berikan informasi mengenai tingkatan jurnal internasional scopus:

Tingkatan jurnal internasional yang pertama adalah Kategori Quartile 1 (Q1). kategori ini adalah tingkatan jurnal Internasional Scopus yang memiliki pengaruh paling besar diantara quartile lainnya.

Ibaratnya terdapat 100 jurnal internasional yang telah terindeks Scopus pada bidang keilmuan tertentu, biasanya jurnal yang memiliki kategori Q1 ini berada di peringkat 1 sampai 25 atau bisa kita sebut sebagai 25 jurnal teratas.

Kategori Quartile 2 (Q2) ini juga merupakan tingkatan jurnal internasional Scopus yang memiliki pengaruh cukup besar hamper menyamai kategor Q1.

Misalnya terdapat 100 jurnal internasional yang terindeks Scopus, maka jurnal dengan kaegori Q2 ini berada pada peringkat 26 sampai 50.

Selanjutnya adalah Q3. Kategori Quartile 3 (Q3) ini merupakan sebuah tingkatan jurnal internasional Scopus yang memiliki pengaruh yang kurang besar jika kita bandingkan dengan kategori Q1 dan Q2.

Misalnya jika terdapat 100 jurnal yang telah terindeks Scopus, maka kategori Q3 ini berada pada peringkat 51 sampai 75 jurnal.

Dan terakhir adalah Q4. Quartile 4 (Q4) ini merupakan tingkatan jurnal internasional scopus yang memiliki pengaruh paling rendah jika dibandingkan dengan kategori sebelumnya.

Misalnya ada 100 jurnal yang telah terindeks scopus, maka kategori Q4 ini berada di peringkat 76 sampai 100. Atau bisa dibilang sebagai kategori paling rendah.

Bagi Kamu Yang Ingin Pendampingan Publikasi Jurnal Scopus Cepat Terbit, Bisa Langsung Konsultasi Melalui Whatsapp Di Bawah Ini Dan Dapatkan Promo Bulan Ini!

Berbagai Jenis ID Card Dan Fungsinya

Mungkin masih ada saja beberapa orang yang menganggap ID card adalah hal yang tidak penting. Padahal ID card memiliki ukuran yang tidak terlalu besar sehingga dengan mudah dibawa tanpa harus menggantungkannya di leher. Namun sayangnya ada sebagian orang yang juga melupakan karena tidak menggunakan gantungan.

Jika ada beberapa model ID card yang bisa digunakan tanpa digantungkan di leher, seperti ID card yang ditambah dengan peniti dan masih banyak lagi, berikut adalah macam-macam ID card;

Adalah jenis ID card yang hanya berfungsi sebagai tanda pengenal. Maksudnya disini adalah di dalam ID card hanya tercantum nama, identitas, jabatan, nama perusahaan dan foto. Misalnya SIM ataupun KTP.

Yakni sedikit berbeda dengan jenis ID card biasa. Perbedaannya adalah terdapatnya panel hitam pada sisi belakang ID card magnetik tersebut. Umumnya tanda ini memiliki fungsi untuk menyimpan data dari pemilik jenis ID card tersebut. Misalnya seperti kartu transaksi.

Biaya Publikasi Jurnal Internasional

Berikut Nama Jurnal, Waktu dan Biaya Publikasi pada Jurnal Internasional :

MATRIKS – Jurnal Sosial Sains

Jurnal Sosial dan Sains merupakan terbitan berkala ilmiah yang terbit dua kali dalam setahun atau 6 bulan.

Jurnal Sosial dan Sains dikelola oleh penerbit Green Publisher yang menerbitkan karya ilmiah dalam rumpun ilmiah Sosial dan Sains dan telah menerbitkan edisi pertamanya pada tahun 2019 dengan p-ISSN 2775-3832 | e-ISSN 2775-7285.

Ruang lingkup dan fokus terkait dengan penelitian di bidang kajian dengan penekanan pada pendekatan sosial dan sains, yang meliputi: Pendidikan, Ilmu Budaya, Hukum, Ilmu Politik Kontemporer, Fisika, Kimia, Ilmu Agama dan Filsafat, Ilmu Desain Seni dan Media, Sosiologi, Biologi, Ekonomi, Manajemen.

Jurnal Sosial dan Sains memfasilitasi para peneliti dan akademisi untuk mempublikasikan naskah ilmiah mereka sekaligus mendukung pengembangan budaya penelitian di Indonesia.

Jurnal Matriks ini terbit setiap bulan di tanggal 20.

Bagi kamu yang ingin publish jurnal di jurnal Matriks, bisa konsultasikan melalui Whatsapp di bawah ini dan dapatkan promo Bulan Juni!

Adapun fungsi ID card digunakan sebagai kartu pelajar atau kartu mahasiswa untuk akses di sekolahnya masing-masing. Lalu apa saja jenis ID card dan apa saja fungsinya? Maxipro akan mengulas fungsinya

Harga Publikasi Jurnal Internasional

Tahukah kamu, bahwa kebanyakan para akademisi di luaran sana menganggap publikasi jurnal internasional ini ditarif dengan harga yang mahal. Selain itu, prosesnya juga cukup ketat dan hanya naskah yang sangat berkualitas saja yang bisa diterima dan terbit di jurnal internasional.

Kami sangat mengetahui keinginanmu akan publikasi jurnal internasional yang Mudah, Murah dan Cepat terbit.

Apakah ada yang seperti itu? Tentu saja ada! Kamilah solusinya!

Kami (Green Publisher) merupakan lembaga publikasi ilmiah yang sudah berbadan hukum yang sudah mengelola lebih dari 8 Jurnal Internasional.

Indexing pada jurnal yang kami miliki sangat berkualitas, diantaranya Garuda, Arjuna, Google Scholar, One Search, Road, OSF, DOAJ, Copernicus, Scopus, EBSCO dan lain sebagainya

Dengan adanya Green Publisher, keinginanmu akan publikasi jurnal Internasional yang Mudah, Murah dan Cepat terbit, bisa langsung terealisasikan.

Bagi kamu yang ingin publikasi jurnal Internasional, bisa langsung konsultasikan melalui Whatsapp di bawah ini dan dapatkan promo Bulan Juni!

Struktur jurnal internasional

Selanjutnya adalah pembahasan yang tidak kalah penting dari tingkatan jurnal internasional yaitu struktur jurnal internasional. Silahkan simak materinya dibawah ini.

Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!

Baca Juga : Tempat Publikasi Jurnal Sinta 4

Setelah kita membahas terkait Tingkatan Jurnal Internasional, selanjutnya kita akan membahas mengenai apa itu scopus.

Nah teman-teman pada pembahasan di atas sering di sebutkan kata scopus. Mungkin dari kalian ada yang belum mengetahui scopus itu. Oke disini kami akan memberikan pengertian tentang apa itu scopus.

Terkait jurnal, para mahasiswa, penulis jurnal atau dosen biasanya mengejar jurnal atau prosiding yang terindeks oleh Scopus. Akan tetapi, masih banyak orang yang belum mengetahui tentang apa itu scopus.

Nah mungkin kalian mahasiswa atau dosen sudah mengetahui atau mengenal mengenai scopus. Bagi yang belum mengetahuinya, Scopus merupakan sebuah  database atau pusat data jurnal yang berada dalam naungan Elsevier, Elsevier adalah sebuah organisasi penerbit jurnal ilmiah internasional yang terletak di Amsterdam, Belanda, dan sudah berdiri sejak tahun 1880.

Seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya, scopus adalah salah satu database atau pusat data sitasi atau literatur ilmiah yang dimiliki oleh penerbit terpopoler di seluruh dunia, yaitu Elsevier. Scopus ini mulai di perkenalkan kepada dunia tepatnya pada tahun 2004. Scopus bersaing ketat dengansalah satu  website terkenal yang bernama Web of Science (WOS) yang diterbitkan oleh Thomson Reuters. Database atau pusat data ini juga adalah pusat data terbesar di dunia.

Meski Web Of Science lebih dulu diluncurkan dibanding dengan Scopus, tetapi kenyataannya Scopus lebih banyak diminati oleh masyarakat dunia dan telah menyediakan lebih banyak jurnal setidaknya kurang lebih 20% lebih banyak jika kita bandingkan dengan WOS. Selain Scopus, ada juga database  atau website lain yang memiliki banyak data yang bernama Sciencedirect. Sciencedirect ini masih diterbitkan oleh perusahaan yang sama dengan scopus yaitu Elsevier.

Nah untuk kedua database dari Elsevier ini, sama-sama berfokus pada 4 bidang keilmuan. yaitu, ilmu kesehatan, ilmu hayati, teknik, sains, dan fisik, dan ilmu sosial humaniora.

Tetapi meskipun demikian, Scopus tetap memiliki cakupan jurnal yang lebih besar dan lebih populer diminati jika dibandingkan dengan Sciencedirect. Karena untuk Sciencedirect ini hanya berisi data terkait artikel dalam jurnal-jurnal terbitan Elsevier. Tentu saja hal ini berbeda dengan scopus, selain menampilkan karya tulis ilmiah, Scopus juga menyajikan data dan hak paten dari berbagai penelitian yang ada di dunia.

Tidak hanya itu, kelebihan Scopus adalaj memiliki sistem penilaian suatu jurnal. sistem tersebut yang menentukan apakah jurnal yang diterbitkan berdampak signifikan. System pengukut tingkat pengaruh suatu jurnal tersebut dinamakan Scimago Journal Rank atau SJR. SJR berfungsi untuk mengukur sejauh mana dampak signifikan rata-rata artikel dalam karya tulis lmiah dan jurnal ilmiah.

Cara pengukuran tingkat dampak pada SJR bisa dibilang ketat. Mengapa demikian? Karena SJR ini memiliki prinsip yang sama dengan perhitungan Impact Factor (IF) yang telah dikeluarkan oleh Thomson Reuters. Imfact Factor atau IF merupakan rata-rata artikel dalam sebuah jurnal, disitasi pada periode 2 tahun. Karena kepopulerannya diseluruh dunia. jadi tidak heran jika banyak penulis yang berlomba-lomba supaya jurnalnya dapat terindeks oleh scopus.

Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!

Cara Publikasi Jurnal Internasional